Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat Melalui Deteksi Dini Kejadian Neuropati Pada Kaki Dengan Pemeriksaan Monofilament Test

Diabetes mellitus adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan hiperglikemi berhubungan abnormalitas karbohidrat, lemak, dan protein disebabkan oleh penurunan sekresi insulin atau sensitivitas keduanya meyebabkan komplikasi kronis mikrovaskuler, makrovaskuler, neuropati. Salah satu dampak dari penyakit diabetes yaitu kematian saraf sering disebut neuropathy.Pada penderita neuropathy menjadi permasalahan cukup serius karena bisa saja tidak lagi dapat merasakan panas, dingin, ataupun sakit dibagian kaki, lengan, tangan.Jika terluka lebam di bagian kaki menyadari sehingga sangat lah penting bagi untuk memperhatikan kakinya setiap hari. Penyebab dikarenakan tingginya kadar gula darah dalam tubuh merusak sistem ini memberikan sinyal antara otak bagia-bagian anggota lainnya. Monofilament 10 gr alat skrining non invasif hanya sederhana belajar, tetapi juga relatif murah. Karakteristik membuat tes monofilament paling digunakan mendeteksi neuropati sensori. Jenis monofilamenyang direkomendasikan semmen weinstein gr. merupakan melakukan deteksi sensori sebagai standar emas mengidentifikasi hilangnya sensasi praktis mudah digunakan. Pasien sentuhan ketika ditekan pada tekanan hasil abnormal melihat saat melengkung kaki. Kegagalan empat titik pemeriksaan menunjukkan kehilangan proteksi. Alat terdiri sebuah gagang plastik dihubungkan nylon monofilamen, akan kelainan sensoris mengenai serabut besar. Ukuran ketebalan 5,07.